MAHA
KARUNA DHARANI
Sebelum
membaca Dharani, terlebih dahulu hendaknya bersujud sembahyang kepada Sang
Avalokitesvara Bodhisattva Mahasattva. Setelah itu barulah membaca dharani
ini, boleh sambil berlutut atau duduk bersila, yang utama adalah harus berhati
tulus ikhlas, hormat, cermat dan khidmat.
Pembacaan
dharani sebaiknya didahului dengan mantra-mantra di bawah ini :
AUM
RAM !
(
Mantra untuk membersihkan suasana semesta alam )
AUM
SVAR !
(
Mantra untuk melindungi diri pemuja )
NAMO
SATTANAM SAMYAK SAMBODHI KOTINAM JITA!
AUM ! JARA ! VAJRA ! KUNDHI ! SVAHA !
(
Mantra untuk memohon kepada Sang Maha Ibu Dunia )
AUM
BHUR !
(
Mantra untuk memutar roda Dharani )
AUM
MANI PADME HUM !
(
Mantra untuk menerangi Sang Hati)
Mantra
- mantra pendek diatas harus dibaca masing-masing 3, 5, 7, 9, atau 21 kali,
setelah itu baru membaca MAHA KARUNA DHARANI berikut ini menurut urutannya
:
NAMO
RATNA TRIAYI (1), NAMO ARIAYI (2), AVALOKITESVARA ARIAYI (3), BODHISATTVA
BAYAI (4), MAHASATTVA BAYAI (5), MAHA KARUNIKAYAI (6), AUM (7), SATPRAVAR
ARIAYI (8), SUTRANATRASA (9), NAMO SIRI DHARMA ARIAYI (10), AVALOKITESVARA
RINDHABIYA (11), NAMO NARAKUNDHI (12), HIRI MAHA RATNA SAMMI (13), SARVA ADHADHU
SUBHIYAI (14), ASIKIN (15), SATTVA SATTHA NAMAVA SATTHA NAMA BHAGA (16), MARVA
TRATA (17), SIDDHARTHA TRATA (18), AUM AVALOKES (19), LOKATI (20), KALOTI
(21), ISERI (22), MAHA BODHISATTVA (23), SATTVA SATTVA (24), MARA MARA (25),
MAHES MAHES RUDRAJIN (26), GURU GURU KARMA (27), TURU TURU VARJAYATI (28),
MAHA VARJAYATI (29), DHARA DHARA (30), TRINI (31), SARVA RAYA (32), CHARA
CHARA (33), NAMA VARMARA (34), MUKTI (35), TRIHES IHES (36), SARMA SARMA (37),
ARASHAM BUDDHA RASARI (38), VARSA VARSAM (39), BUDDHA RASARI (40), HURU HURU
MIRA (41), HURU HURU HESRI (42), SARA SARA (43), SERI SERI (44), SERU SERU
(45), BODHIYA BODHIYA (46), BUDDHAYA BUDDHAYA (47), MAITREYA (48), NARAKUNDHI
(49), TRISITNINA (50), BADJAMMNA (51), SVAHA (52), SITDAYA (53), SVAHA (54),
MAHA SITDAYA (55), SVAHA (56), SITDHA ARIAYI (57), SARVA ARIAYI (58), SVAHA
(59), NARAKUNDHI (60), SVAHA (61), MARA NARA (62), SVAHA (63), SETIARA SANGHA
AMUKHAYA (64), SVAHA (65), SARVA MAHA SITDHA ARIAYI (66), SVAHA (67), CHAKRA
SITDAYA (68), SVAHA (69), BUDDHA DHARMA SITDAYA (70), SVAHA (71), NARA KUNDHI
BHAGA ARIAYI (72), SVAHA (73), MARVARISIN KARMA ARIAYI (74), SVAHA (75), NAMO
RATNA TRIAYI (76), NAMO ARIAYI (77), AVALOKITESVARA ARIAYI (78), SVAHA (79),
AUM (80), SIDDHARTA (81), BHANDALA (82), BHANDEAYI (83), SVAHA (84).
AUM
BADJERAH DHARMA KIRIKU NAMA SAMMATHA BUDHHANAUM AUM AVAM RAM HAM SVAHA
(baris
ini dibaca 7 kali)
keterangan
:
Maha
Karuna Dharani (Tay Pi Ciu) adalah sebuah dharani yang amat "gawat"
karena daya sucinya. maka bagi mereka yang memanjatkan dharani ini hendaknya
berpantang makan barnag-barnag yang berasal dari penganiayaan makhluk-makhluk
hidup berupa apapun juga.
Dipujikan
untuk dipanjatkan bagi mereka yang menjalani latihan rohani pada hari-hari
UPOSATHA, yaitu pada setiap tanggal 1, 8, 15, dan 23 menurut penanggalan bulan
Chandrasangkala (Imlek), menjalani laku idak makan daging dan lain-lain, tujuan
kesucian.
Cara
membuat air penyembuhan :
Terlebih
dahulu sajikan satu cangkir atau mangkok berisi air bersih di hadapan altar
Sang Avalokitesvara. Lalu nyatakanlah segala dukanya (penyakit, penderitaan
lahir batin, dsb.) secara sungguh-sungguh, kemudian bacalah Maha Karuna Dharani
3x, 5x, atau 7x (sambil berlutut atau duduk bersila). setelah pembacaan dharani
selesai, barulah air itu diminumkan kepada pendrita yang berkepentingan.
Laksanakanlah
menurut petunjuk-petunjuk itu setiap pagi dan petang, dengan terlebih dahulu
membersihkan badan. Hasilnya telah banyak terbukti, terutama bagi kaum wanita
yang sednag mengalami kesukaran dalam bersalin, akan banyak menolong dan menunjukkan
keampuhannya.