Social Icons

Wednesday, July 6, 2016

IX. Raja Giam Kun Kesembilan ( PENG TENG ONG )

IX. Raja Giam Kun Kesembilan 
( PENG TENG ONG )




Agak berbeda dengan kraton-kraton raja Giam Kun yang lain, Kraton Peng Teng Ong ini bertingkat-tingkat, besar lagi luas dan terbuka selalu, neraka besar di bawah kekuasaannya dinamakan Ho Pit, bagian depannya dikelilingi pagar besi, bentuknya kelihatan begitu angker, di bagian dalam juga didirikan 16 seksi hukuman. Karena neraka besar ini merupakan sidang pengadilan terakhir, maka suasana disini paling ramai dan paling sibuk.
Sidang yang dibuka di sini terutama mengadili para arwah halus yang melakukan dosa kesalahan seperti :
  1. Bekerjanya ceroboh, hingga menimbulkan kebakaran besar.
  2. Sengaja membakar rumah musuhnya.
  3. Karena main bakar menyebabkan kematian ornag lain, dosanya lebih besar lagi.
  4. Sengaja membakar benda-benda milik umum atau bangunan yang ditempati orang banyak
  5. Supaya memperoleh ganti rugi dari pihak asuransi, dengan sengaja membakar rumah, namun akibatnya para tetangga juga ikut menjadi korban.
  6. Melukis gambar cabul atau menerbitkan buku-buku porno, merusak akhlak dan moral generasi muda.
  7. Memproduksi obat khusus untuk menggugurkan kandungan atau membantu orang mengggugurkan kandungan.
  8. memperkosa anak perempuan di bawah umur.
  9. laki-laki yang merebut istri orang.
  10. Memperkosa janda yang mempertahankan kesuciannya.
  11. Merayu lalu mengawininya, namun tega meninggalkan pula, karena malu dan putus asa akhirnya sang korban bunuh diri dengan hati penuh dendam.
  12. Karena tidak berhasil memperkosanya, dari malu menjadi murka, sang korban dianiaya atau dibunuh.
  13. Setelah diperkosa, korban dibunuh untuk menutup mulutnya.
  14. Mengetahui teman kencannya ingkar janji atau mengkhianatinya. dengan cara keji membunuhnya.
  15. Tidak berhasil melamar dan diajak kawin, lalu ditipu dan dipelet untuk dibunuh.
  16. Karena keluarga mertua menentang perkawinannya, sebagian atau seluruh keluarganya dibunuh. Dosa atau kesalahan ini sungguh teramat besar.
Di neraka Ho Pit di bawah kekuasaan Peng Teng Ong juga didirikan 16 seksi hukuman yang terdiri dari :
  1. Kauw-kut-cak-sin
    Arwah halus yang harus menjalani hukuman di neraka kecil pertama ini akan dikerok tulang tulangnya, baru dipanggang sampai hangus.
  2. Tiu-kin-lui-kut
    Di sini para hukuman akan dibongkar badannya, ototnya dibetot, tulangnya digiling.
  3. Ah-sip-sim-kan
    Badan hukuman lebih dahulu dicacah, dagingnya dijadikan santapan kawanan burung gaok
  4. Kauw-sit-jong-hi
    Perutnya dibelek, jerohannya diberikan kawanan anjing yang banyak jumlahnya.
  5. Sin-can-jiat-yu
    Seperti biasanya kaki tangan para korban diikat, dibaringkan di meja besar lalu disiram minyak mendidih.
  6. Nauw-kiap-tuat-siat-puat-ki
    Hukuman disini khusus hanya membetot lidah dan mencabuti gigi para korban.
  7. Ci-lauw-wi-tian
    Giliran kawanan landak yang berpesta pora di neraka kecil ini. Karena hidangan yang disajikan adalah otak manusia. Jadi korban di sini dikupas batok kepalanya, otaknya dijadikan rebutan kawanan landak yang hidup gemuk dan subur.
  8. Tim-thau-yat-lauw
    Namanya juga tim otak, lebih dulu kepala para hukuman direbus lalau otaknya dikerik. Hukuman ini terus berlangsung berulang kali sampai jatoh temponya.
  9. Yang-yok-seng-hai
    Daging para hukuman diiris kecil-kecil dijadikan abon, hukuman cara ini juga dilakukan berulang kali sejauh tempo hukumannya belum habis, setelah itu diserahkan ke neraka kecil selanjutnya.
  10. Bok-kiap-teng-ceh
    Berbeda lagi hukuman yang harus dijalani para pesakitan di sini. Batok kepalanya ditumbuk dengan balok besar sampai lumat.
  11. Mo-sim
    Kali ini giliran jantung para hukuman yang menjadi sasaran. jantungnya dikorek keluar lalu digiling sampai lembut baru dibuat pepesan.
  12. Hud-thing-lim-sin
    Setelah ditelikung kaki tangannya, para hukuman dimasukkan ke suatu wadah besar, kemudian mulai dari kepala sampai sekujur badannya disirami air mendidih, seperti menjarang ayam yang sudah disembelih.
  13. Oey-hong-cam-sin
    Dengan kaki tangan tetap terikat, para hukuman dilempar ke dalam sarang tawon hitam yang besar-besar.
  14. Gi-cu
    Di isni para pesakitan diikat pada sebuah cagak besar, lalu petugas mengebut dengan kipas, maka datanglah nyamuk dan semut yang tidak terhitung jumlahnya, jadi kecuali dirubung semut juga digigiti nyamuk.
  15. Hat-kauw
    Penghuni tetap neraka kecil ke 15 ini adalah kalajengking besar kecil yang tidak terhitung jumlahnya. Korban yang dijebloskan di tempat ini diantupin bersama , setelah tidak berkutik baru digares beramai-ramai.
  16. Ci-cia, Checoa dan Coan-kong
    Yang besar menggigit dan membelit, yang kecil menyusup. Demikianlah tingkah laku kawanan ular besar kecil yang merajalela di neraka kecil terakhir ini. Begitu korban dilempar kesini ular-ular kecil segera menyusup masuk hidung, mulut dan telinga, menyantap isi jerihan, sementara yang besar rebutan menggigit dan membelit korbannya supaya remuk dan mudah ditelan.
Maka dianjurkan kepada umat manusia di dunia untuk mensucikan diri dan bersumpah serta bersembahyang pada tanggal 8 bulan 4 penanggalan Imlek. Bahwa selanjutnya akan memperbaiki segala dosa kesalahan dan memperbaharui hidup ini dengan meninggalkan semua kejelekan dan keburukan yang lama. berjanji untuk memusnahkan segala benda maksiat yang akan menjerumuskan kembali dirinya ke jurang nista.

Disamping itu sudah tentu harus banyak beramal, menolong kaum miskin dan yatim piatu. Menyebarluaskan Giok Lek dan menganjurkan orang banyak membaca dna mengamalkan maknanya. Kalau hal ini bisa dicapai, niscaya setelah meninggal kelak dirinya takkan mengalami siksa derita di neraka.

No comments:

Post a Comment

 
Blogger Templates